PURWAKARTA KOTA, AYOPURWAKARTA.COM -- Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika masih menunggu surat resmi penundaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2021.
"Kami masih menunggu surat resminya, karena yang namanya pemerintah daerah itu harus ada surat resmi secara tertulis," ujar dia, Selasa 3 Agustus 2021.
Walaupun, kata dia minggu yang lalu diminta untuk menyiapkan opsi untuk penudaan Pilkades serentak 2021.
Opsi pertama adalah penundaan sampai 25 September 2021 atau mundur satu bulan dari yang sebelumnya direncanakan 25 Agustus 2021. "Intinya kami masih menunggu surat resminya dulu," kata Anne.
Sementara itu, salah seorang calon Kepala Desa Gunung Hejo, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Ipin Tajul Aripin mengaku kecewa jika Pilkades serentak 2021 ditunda atau tidak sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Sebab, beberapa hal yang sudah disiapkan menjelang pencoblosan menjadi tidak sesuai rencana. "Harapan saya sih pengen sesuai rencana," ujar dia.
Meski kecewa, pada dasarnya akan mengikuti apa yang telah menjadi keputusan pemerintah untuk kebaikan bersama.
"Mudah-mudahan saja wabah ini segera berakhir, agar semua kegiatan berjalan normal kembali," kata pria akrab disapa Tajul itu.
Diketahui, Kabupaten Purwakarta masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.
Segala bentuk kegiatan yang menimbulkan kerumunan dilarang dalam aturan PPKM level 4 tersebut.
